Cokelat umumnya diberikan sebagai hadiah atau bingkisan di hari raya. Dengan bentuk, corak, dan rasa yang unik, cokelat sering digunakan sebagai ungkapan terima kasih, simpati, atau perhatian bahkan sebagai pernyataan cinta. Cokelat juga telah menjadi salah satu rasa yang paling populer di dunia, selain sebagai cokelat batangan yang paling umum dikonsumsi, cokelat juga menjadi bahan minuman hangat dan dingin.
HOT CHOCOLATE.
Menurut sejarahnya,
cokelat pada awalnya diminum, tidak dimakan.
KANDUNGAN DALAM COKELAT.
cokelat pada awalnya diminum, tidak dimakan.
KANDUNGAN DALAM COKELAT.
Cokelat mengandung alkaloid-alkaloid seperti teobromin, fenetilamina, dan anandamida,
yang memiliki efek fisiologis untuk tubuh. Kandungan-kandungan ini
banyak dihubungkan dengan tingkat serotonin dalam otak. Menurut ilmuwan
cokelat yang dimakan dalam jumlah normal secara teratur dapat menurunkan
tekanan darah. Cokelat hitam akhir-akhir ini banyak mendapatkan promosi karena
menguntungkan kesehatan bila dikonsumsi dalam jumlah sedang, termasuk
kandungan anto oksidannya yang dapat mengurangi pembentukan radikal bebas dalam tubuh.
RASA COKELAT.
Efek psikologis yang terjadi saat menikmati cokelat dikarenakan titik leleh lemak kokoa ini terletak sedikit di bawah suhu normal tubuh manusia. Sebagai ilustrasi, bila anda memakan sepotong cokelat, lemak dari cokelat tersebut akan lumer di dalam mulut. Lumernya lemak kokoa menimbulkan rasa lembut yang khas dimulut, riset terakhir dari BBC mengindikasikan bahwa lelehnya cokelat di dalam mulut meningkatkan aktivitas otak dan debaran jantung yang lebih kuat.
0 komentar:
Posting Komentar